Menurut Mulyo (2004 : 192), secara umum struktur sesar
dikelompokkan menjadi tiga jenis sesar, yaitu sesar normal, secara mendatar dan
sesar naik. Sesar normal merupakan sesar yang hanging wallnya relative turun
terhadap footwall. Sesar normal memiliki karakteristik antara lain kemiringan
bidang sesar besar, jejak sesar yang terlihat hampir lurus, goresan garis pada
sesar bersifat umum, mempunyai gawir dan berbentuk seperti anak tangga.
Sesar
mendatar merupakan sesar yang antara hanging wall dan foot wall nya
bergerak ke samping dan sejajar. Karakteristik dari sesar mendatar antara lain
bidang sesar memiliki kemiringan yang curam sampai dengan tegak, terdapat jalur
erosi kuat, diikuti struktur patahan dan lipatan, dan membentuk beberapa
depresi yang berkaitan dengan penyimpangan secara merencong. Sesar naik
merupakan sesar yang hanging wall nya bergerak naik terhadap foot
wall dan memiliki sudut kemiringan kurang dari 45º.
Karakteristik
yang dimiliki oleh sesar naik antara lain terdapat di pegunungan lipatan,
terdapat di daerah yang memiliki endapan sedimen tebal, gerakan gesernya lebih
cepat daripada proses pengikisan, mempunyai bidang sesar yang licin, memiliki
gejala struktur seretan, dan jalur sesarnya dapat berupa melonit atau bidang
licin dengan gores garis.
sumber: blog Pertambangan Kubar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar